"Pak, dalam sebuah workshop saya ditantang untuk membuka 1000 cabang dalam setahun, bagaimana menurut pendapat Bapak?" tanya seorang coachee kepada saya.
"Bagus-bagus saja, asal berkualitas. Apa gunanya banyak cabang kalau hanya rombong/outletnya doang." Jawab saya, sambil membuka-buka website nelongso.com.
Sahabat, bisnis itu free cash, bukan hanya cash flow. Bisnis itu untuk dinikmati, bukan untuk gagah-gagahan. Bisnis itu untuk ibadah, bukan untuk dipamer-pamerkan.
Jadi cobalah Anda jujur, apa niat Anda ketika ingin memiliki cabang yang banyak? Ketika niat Anda salah, Anda dan bisnis Anda bisa binasa.
Sebelum Anda membuka cabang, pastikanlah jika bisnis Anda sehat (dalam hal keuangan, SDM, marketing, tata kelola, dsj), telah memiliki pola/model/sistem yang sudah teruji dan telah terbukti bertumbuh selama beberapa periode.
Jika kemampuan Anda baru level mengelola satu cabang, sebaiknya itu dimaksimalkan. Daripada bernafsu untuk membuka dua cabang, tapi malah berantakan.
Ibaratnya satu istri saja belum bisa mengurusi, kok sudah nekad mau poligami…hehe.
Salam STAR